Tanam Mangrove Hingga Pelatihan Fisik, Bukti Personil MRI Siap Jadi Relawan

MALANGVOICE – Sejumlah 47 personil Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) – Aksi Cepat Tanggap (ACT) Malang menggelar beberapa latihan bertajuk Bakti MRI untuk Negeri, Rabu (3/4).

Usai melaksanakan apel siaga, para personil kemudian menanam mangrove di Sungai Bajul Mati. Mangrove atau pohon bakau sendiri dikenal dengan akar tunjang yang mampu mencegah laju gelombang tsunami. Selain itu juga mampu mencegah abrasi pantai.

Selain menanam mangrove, Personil MRI-ACT juga melakukan upgrading skill kerelawanan berupa survival on the beach. Relawan dilatih oleh Bidang Diklat Kebencanaan MRI Malang, Endi Suhari. Pelatihan ini guna menyelamatkan diri apabila terjadi bencana saat berada di sekitar pantai.

“Tsunami terjadi oleh beberapa sebab. Salah satu penyebabnya adalah patahan lempeng bumi. Terpenting adalah bagaimana kita mengenali tanda-tandanya, sehingga bisa mengambil langkah antisipasi dan tidak panik. Dengan pengetahuan yang cukup, kita dapat dengan tanggap menyelamatkan diri pada saat tsunami terjadi,” papar Endi.

Endi pun menjelaskan Early Warning System (EWS) merupakan bagian dari peringatan dini apabila terjadi bencana. “Para Relawan MRI-ACT Malang Raya diharapkan bisa meningkatkan awareness, ketika memasuki suatu area mampu mengenali jalur evakuasi, sehingga mudah dalam mengarahkan warga di sekitar untuk menyelamatkan diri,” lanjut Endi.

Tak hanya teori, personil MRI-ACT juga diuji dalam program Run Swim Run, yakni relawan dilatih untuk meningkatkan endurance secara fisik dan mental dengan berlari 100 meter, kemudian berenang di bibir Pantai Ungapan.

Terakhir, personil MRI-ACT dilatih untuk melakukan water rescue, pertolongan pertama pada korban tenggelam di perairan. Endi juga melatihkan bagaimana cara menyelamatkan korban ketika berada di dalam air maupun di tengah laut. Hanya dengan menggunakan pelampung, personil MRI-ACT mempraktekkan teknik penyelamatan, baik secara individual maupun dengan tim.

Sementara itu, Koordinator Daerah MRI-ACT Malang Raya, Nazib mengapresiasi kehadiran relawan pada agenda Bakti MRI untuk Negeri. Nazib berharap Relawan MRI-ACT Malang Raya dapat sigap menolong warga masyarakat yang sedang tertimpa bencana.

“Relawan harus cepat tanggap, dikarenakan daerah Jawa Timur, khususnya Malang Raya rentan terjadi bencana,” pungkasnya.(Hmz/Aka)