Sopir Angkot Curhat ke Komisi C DPRD Kota Malang

Angkot Unjuk Rasa

Mediasi sopir angkot dan Komisi C DPRD Kota Malang. (deny)
Mediasi sopir angkot dan Komisi C DPRD Kota Malang. (deny)

MALANGVOICE – Hingga berita ini ditulis, ratusan sopir angkot yang melakukan unjuk rasa sejak pagi tadi, masih bertahan di depan Balai Kota Malang.

Mereka tetap menuntut penegakan aturan tentang penertiban angkutan umum berbasis online.

Selama satu jam lebih, akhirnya sebagian dari perwakilan sopir melakukan mediasi dengan anggota DPRD Kota Malang. Dalam pertemuan itu para sopir melakukan dialog dan mengeluarkan unek-unek.

“Kami akan tetap menuntut sampai ada ketegasan,” kata Ketua jalur AT, Edi Prakoso.

Sementara itu, Ketua Komisi C, Bambang Sumarto, menjawab banyak keluhan terutama pernyataan sikap para sopir. Ia menjelaskan, saat ini anggota dewan sudah bergerak sejak adanya konflik.

“Kami tak diam, kami sudah melakukan kunjungan daerah ke Jakarta dan Surabaya serta konsultasi ke kementerian,” katanya.

Bambang juga meminta paguyuban sopir angkot untuk membuat surat pernyataan sikap dengan lebih lengkap agar bisa menentukan langkah berikutnya.

“Pernyataan sikap harus ada yang bertanggung jawab. Kami juga adakan kajian betul terkait masalah ini,” tukasnya.