Satu Dapur Umum untuk Fasilitasi Warga Terdampak Banjir di Kota Malang

Warga terdampak yang sedang mengambil minuman yang disediakan dapur umum, (Bagus/Mvoice).

MALANGVOICE – Taruna Siaga Bencana (Tagana) menyediakan satu dapur umum untuk membantu menghandle konsumsi warga terdampak banjir di Kota Malang.

Dapur umum tersebut dibangun sejak pagi tadi, terletak di Senaputra, Klojen, Kota Malang.

Koordinator Tagana Kota Malang, Djoko Anung Priyanto mengatakan, dapur umum memang hanya disediakan di satu tempat untuk menghandle kebutuhan ratusan warga terdampak di beberapa titik Kota Malang.

“Karena jumlahnya di bawah 500 jadi cuman di sini (Senaputra), barangnya kita suplai, nanti di masing-masing wilayah mengetahui berapa jumlah yang dibutuhkan, secara berkala tiap pagi,siang, sore,” ujarnya, Jumat (5/11).

Tim Tagana Kota Malang sedang mempersiapkan konsumsi di dapur umum, (Bagus/Mvoice).

Perlu diketahui, sampai saat ini terdapat lima kawasan yang terdampak banjir di Kota Malang, yakni Jatimulyo (Bougenvile), Samaan, Rampal Celaket (Kampung Putih), Penanggungan (Mbetek), dan Polehan.

Untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak, Dapur umum yang disediakan Tagana Kota Malang diperkirakan mampu menyediakan hingga 1500 konsumsi per harinya.

Sementara itu, Djoko mengatakan dapur umum akan bertahan selama satu Minggu dan bisa diperpanjang sesuai ketentuan Wali Kota Malang.

“Saat ini kata Pak Wali (sementara) seminggu. Nanti kalau Wali Kota bilang diperpanjang ya dilakukan,” tandasnya.(end)