Prof Ainun: MEA itu Revolusi Industri

prof Ainun (anja)

MALANGVOICE – Sekjen Kementerian Riset dan Teknologi (Kemristek) Dikti RI, Prof Ainun Naim PHd, menegaskan, Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) merupakan revolusi industri baru yang pada gilirannya membentuk perekonomian baru pula. Karakteristik perekonomian baru dapat dilihat dari beberapa hal.

“Mereka menggunakan energi terbarukan. Energi ini tidak habis dan bisa diperbarui, solar, angin dan air,” katanya, saat sarasehan Peningkatan Kualitas Perguruan Tinggi Menghadapi MEA di Gedung B, Universitas Islam Malang (Unisma).

Dia menambahkan, masyarakat MEA mulai mengembangkam teknologi mutakhir, teknologi biologis, aplikasi dan teknologi informasi, sains terbuka , big data, dan percepatan adopsi ilmu sains.

Ia juga mengatakan, Indonesia termasuk dalam kategori negara dengan pendapatan menegah rendah. Sayangnya, perekonomian Indonesia belum ditopang dengan inovasi. Jika sudah, maka pendapatan negara pasti meningkat.

“MEA adalah bentuk kompetisi. Indonesia mempunya kesempatan yang besar dan ancaman yang besar pula. Agar daya saing meningkat kita harus menguasai iptek dan inovasi supaya kita bisa menang,” tandasnya.