Problematika Banjir, Bung Edi: Butuh Kesadaran Lingkungan Bersama

Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko masuk ke drainase di Jalan Letjen Sutoyo, Jumat (21/2). (Humas Pemkot Malang)
Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko masuk ke drainase di Jalan Letjen Sutoyo, Jumat (21/2). (Humas Pemkot Malang)

MALANGVOICE – Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko optimistis problematika banjir dapat tertangani. Namun, dibutuhkan kesadaran bersama tentang kebersihan lingkungan.

Salah program pemerintah melalui Gerakan Angkat Sampah dan Sedimen (GASS) diyakininya mampu menumbuhkan kesadaran tersebut.

“Masalah banjir adalah masalah kita bersama. Sehingga kesadaran akan membuang sampah pada tempatnya dan peduli terhadap lingkungan dapat semakin ditingkatkan,” kata pria akrab disapa Bung Edi ini saat mengikuti GASS di Jalan Letjen Sutoyo (depan Kantor OJK Malang), Jumat (21/2).

Ekosistem itu, lanjut dia, harus dibangun di tengah-tengah kehidupan masyarakat.

“Membangun kesadaran bersama itu adalah tujuan utama kita,” imbuhnya.

Lewat GASS ini, masih kata Bung Edi, perlu pembelajaran atau edukasi yang masif. Ia menyakini, pada masa mendatang, akan terlihat perubahan sikap pada seluruh masyarakat. Termasuk elemen yang ada di dalamnya.

“Insyaallah, jika itu terjadi (kesadaran lingkungan), maka anak cucu kita tidak akan mengalami situasi atas permasalahan banjir seperti yang kita hadapi saat ini,” ujar politisi Golkar ini.

Bung Edi mengapresiasi peran aktif dari seluruh ASN Pemkot Malang, serta instasi vertikal lainnya, menyukseskan gerakan GASS.

“Tetap semangat dan konsisten atas program yang telah kita jalankan ini. Hari ini harus diorganisir serta dibagi betul titik pelaksanaannya agar kegiatan kali ini dapat memberikan hasil yang positif,” pungkasnya.(Hmz/Aka)