Polresta Malang Kota Selidiki Masuknya Gergaji ke Dalam Sel Tahanan

Tahanan Kabur dari Polresta Malang Kota

Salah satu tahanan kabur yang bisa ditangkap Polresta Malang Kota. (deny rahmawan)
Salah satu tahanan kabur yang bisa ditangkap Polresta Malang Kota. (deny rahmawan)

MALANGVOICE – Kapolresta Malang Kota AKBP Leonardus Simarmata, mengatakan, bakal menyelidiki darimana datangnya gergaji yang dipakai empat tahanan kabur dari sel.

Empat tahanan narkoba itu kabur dari sel Polresta Malang Kota pada Senin (9/12) dini hari dengan menggergaji atap teralis.

Dari penyelidikan sementara, terkuak gergaji itu didapat salah satu tahanan kabur bernama Sokip dikirim dari luar atau dari pembesuk. Hal itu terungkap dari keterangan satu tahanan kabur yang tertangkap kembali, yakni Adarian alias Ian (46).

“Gergaji ini hasil keterangan yang bersangkutan dari Sokip. Dia dapat kiriman dalam bentuk kotak roti dimasukkan dalam itu,” kata Leo, sapaan akrabnya, Selasa (10/12).

Saat ini memang masih belum jelas siapa pengirim gergaji itu kepada Sokip. Polisi masih fokus menangkap tiga tahanan lain yang masih kabur. Selain Sokip ada Nur Cholis dan Bayu Prasetyo.

“Tiga tahanan masih dalam pengejaran.
Sudah ada tim khusus. Kami bentuk 4 tim untuk masing-masing tersangka. Seluruh tim dipimpin perwira dipimpin Kasat Reskrim dan Reskoba,” ujar Leo.

Selain itu, imbas dari kaburnya empat tahanan narkoba ini ada tiga petugas yang diperiksa. Leo mengatakan ada kelalaian sehingga ada tindakan disiplin dari kepolisian.(Der/Aka)