Pemkot Malang Ajak 75 Pelaku Start-up Berdaya Saing Internasional

Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi beri pengarahan peserta Malang Start-up Investment Forum di Hotel Sahid Montana, Kamis (21/2). (Humas Pemkot Malang)

MALANGVOICE – Pemkot Malang terus genjot pengembangan kualitas ekonomi kreatif khususnya start-up. Pemerintahan komitmen memfasilitasi pelaku kreatif agar mampu berdaya saing Nasional bahkan Internasional.

Hal ini terungkap dalam Malang Starup Investment Forum (MASIF) yang digelar Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Malang di Hotel Sahid Montana, Kamis (21/2).

Acara bertajuk fasilitasi koordinasi dibidang penanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia usaha ini diikuti sekitar 75 pelaku ekonomi kreatif.
Hadir dalam kesempatan itu Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko serta Deputi Infrastruktur Badan Ekonomi Kreatif Hari Santosa Sungkari.

Dalam sambutannya Sofyan Edi mengungkapkan bahwa forum kali ini membahas mengenai fasilitasi bagi pengusaha ekonomi kreatif terlebih start-up. Ini sebagai upaya konkret agar setiap pengusaha dapat mengembangkan program-program dan kegiatannya agar dapat bersinergi dengan para pelaku pengusaha lainnya.

“Melalui kegiatan ini diharapkan nantinya para pelaku start-up ekonomi kreatif Kota Malang dapat menjalin kerjasama yang baik dengan investor guna mengembangkan, memberdayakan dan meningkatkan usaha mereka,” kata pria akrab disapa Bung Edi.

Bung Edi menambahkan, potensi yang ada di Kota Malang sangat disayangkan apabila tidak dikelola dan dikembangkan dengan baik. Maka, menurutnya, perlu adanya sistem untuk mengembangkan dan memberdayakan para pelaku ekonomi kreatif agar mampu bersaing di skala Nasional maupun Internasional.

“Untuk membangun sistem tersebut, diperlukan sinergitas, antara pemerintah, investor, dan para pelaku ekonomi kreatif; karenanya Pemkot Malang berperan sebagai fasilitator, berupaya menjembatani kepentingan keduanya,” pungkasnya.

Sementara itu, Deputi Infrastruktur Badan Ekonomi Kreatif Hari Santosa Sungkari dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Kota Malang adalah kota yang kreatif, berbagai industri kreatif dapat tumbuh dan berkembang di kota berjuluk Bumi Arema ini.

“Sehingga hal tersebut harus terus kita dukung demi peningkatan perekonomian masyarakatnya,” jelasnya.(Der/Aka)