Panpel Arema Tegaskan Larangan Menyalakan Flare

MALANGVOICE – Laga big match pekan ketiga antara tuan rumah Arema Cronus menjamu Bhayangkara Surabaya United, Minggu mendatang, diharap Panitia Pelaksana Arema, bisa berjalan baik tanpa masalah.

Ketua Panpel Arema Cronus, Abdul Haris, mengatakan, mengaca pada sanksi yang diberikan pihak penyelenggara, dalam hal itu adalah PT GTS kepada Arema Cronus karena Aremania menyalakan flare 1 Mei lalu, diminta tidak mengulangi kejadian serupa.

“Kami mohon untuk flare, kembang api, bom smoke dan yel-yel rasis tidak dilakukan. Itu semua demi tim kesayangan,” kata Haris saat ditemui wartawan, beberapa menit lalu.

Haris menambahkan, apabila masih ada yang menyalakan flare atau semacamnya, menyerahkan seluruhnya pada hukum adat di Stadion Kanjuruhan.

“Aremania adalah suporter terbaik, mari kita sama-sama tunjukkan apa itu arti terbaik. Karena kalau masih ada, efeknya sangat fatal, Arema Cronus bisa dihukum bermain tanpa suporter bahkan laga usiran,” tegasnya.

Ke depan, pihaknya sendiri akan terus berupaya agar barang seperti itu tidak bisa masuk ke dalam stadion.

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait