MALANGVOICE- Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Muhaimin Iskandar berencana membangun Migran Center.
Hal itu diungkapkan Cak Imin—sapaan akrabnya saat membuka Global Talent Day di Singosari, Kabupaten Malang, Sabtu (9/8).
Dikatakan Cak Imin, Migran Center tak hanya berisikan informasi yang dibutuhkan calon PMI. Nantinya bakal ada pelatihan yang sangat berguna bagi masyarakat.
Nanda Hervina, dari Mahasiswa Ekonomi Jadi Inspirasi Pengusaha Herbalife Sukses di Malang
“Kita akan bangun Migran Center dan bekerja sama dengan perguruan tinggi. Ini bagaimana proses riset dan sistematis. Kita ingin Malang menjadi pusat Global Talent yang membanggakan Jatim dan Indonesia,” ucapnya.
Dalam acara puncak Global Talent Day itu menurutnya Malang sangat cocok jadi pusat dan percontohan. Pasalnya di Malang dan sekitarnya banyak sekali warga yang memutuskan menjadi PMI.
“Karena Malang menjadi salah satu basis pekerja migran yang besar, kita sebagai pemerintah harus mengambil langkah penting,” lanjut Cak Imin.
Dengan Global Talent Day itu, Cak Imin berharap ada pandangan yang luas dari calon PMI. Sehingga nantinya ketika bekerja di luar negeri tidak menjadi korban kejahatan atau bahkan human trafficking.
Ia menyebut daerah konflik seperti perbatasan Thailand–Myanmar sangat berisiko dalam kasus eksploitasi manusia.
“Jangan terjebak iming-iming gaji tinggi yang ternyata hanya jebakan sistem eksploitasi,” imbuhnya sekaligus meminta warga jangan mudah percaya dengan promosi di media sosial. “Kita harus hati hati. Masyarakat harus selektif menerima informasi. Jangan mudah percaya,” tandasnya.(der)