Lelang Jabatan Sekda Kota Batu Dibuka, Berminat?

Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso.
Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso.

MALANGVOICE – Lelang jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batu resmi dibuka. Panitia membuka pendaftaran mulai 23 Mei hingga 22 Juni.

Pembukaan jabatan tinggi pratama ini memang telah lama ditunggu. Hampir setahun kursi orang nomor 2 di lingkungan Pemkot Batu kosong. Diisi pelaksana tugas (Plt) dan penjabat (Pj). Roda pemerintahan pun sempat tersendat.

“Tim Pansel sudah terbentuk, dan ini lelang terbuka. Jangankan se -Jatim, se- Indonesia bisa mendaftar lelang jabatan ini,” kata Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso kepada MVoice, Jumat (25/5).

Lelang jabatan ini, lanjut Punjul, minimal harus ada empat orang yang mendaftar. Jika tidak terpenuhi, maka dibuka pendaftaran ulang. Merespon itu, pihaknya mengimbau siapapun yang layak dan berkompeten agar segera mendaftarkan diri dalam lelang jabatan ini.

Informasi pendaftaran lelang jabatan terbuka Sekda Pemkot Batu. (Diskominfo Kota Batu)
Informasi pendaftaran lelang jabatan terbuka Sekda Pemkot Batu. (Diskominfo Kota Batu)

“Kami harap semua yang memiliki kriteria bisa ikut berpartisipasi. Jangan ada anggapan mampu atau tidak. Karena kinerja itu yang melihat ialah orang lain. Lagipula kan nanti diseleksi oleh Pansel,” sambung dia.

Politisi PDI Perjuangan ini menyebutkan, bahwa dari internal Pemkot Batu harus ada yang mendaftarkan diri. Menurutnya ada beberapa nama pejabat di lingkungan OPD Pemkot Batu memenuhi kriteria.

Seperti, Arief As Siddiq Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Zadiem Efisiensi Kepala BKD, Bambang Kuncoro Kepala Dinas Sosial, Imam Suryono Plt Kepala Dinas Pariwisata, Eko Suhartono Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan, Abdilalah Alkaf Kepala Unit Pemadam Kebakaran, Susetya Herawan Kepala Dinas Perhubungan, dan masih banyak lagi.

Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kota Batu Wiwik Sukesi menjelaskan, tim panitia seleksi (Pansel) diisi eksternal Pemkot Batu. Karena yang dilelang merupakan jabatan eselon II.A, maka juri Pansel minimal harus setara.

“Di Pemkot Batu tidak ada pejabat yang setara, maka Pansel diambil dari luar Pemkot Batu. Terdiri dari dua pejabat Pemprov Jatim, dan tiga orang dari akademisi,” beber Wiwik.

Tim Pansel tersebut, yakni Fadillah Amin Dosen FIA UB, Soesilo Zauhar Guru Besar Administrasi Publik FIA UB, Bambang Supriyono Dekan FIA UB, Abdul Hamid Asisten 3 Pemprov Jatim, dan Tauchid Djatmiko Kepala BPN Jatim selaku Ketua Pansel Lelang Jabatan Sekda.(Der/Aka)