MALANGVOICE – Wakil Wali Kota Malang, Sutiaji, menyebut ada tiga jenis kecerdasan manusia yang harus dijaga. Tiga jenis ini merupakan pemberian Tuhan, yakni kecerdasan spiritual, intelektual dan sosial.
Hal itu disampaikan Sutiaji saat menjadi pemateri orasi kebangsaan dalam acara pengenalan budaya akademik di Fakultas Humaniora, Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim, Rabu (16/8). Kecerdasan awal yang perlu dipupuk oleh setiap manusia adalah kecerdasan spiritualitas.
Dari titik itulah, lanjut Sutiaji, muncul kecerdasan intelekual yang melahirkan kecerdasan sosial. “Tidak boleh memilih salah satu, jangan hanya cerdas secara intelektual tapi tidak cerdas spiritual dan atau sebaliknya,” serunya.
Tiga komponen kecerdasan itu menurutnya, merupakan bekal manusia bisa hidup di alam modern dengan era informasi dan teknologi yang serba cepat. “Kita sudah mengalami beberapa fase, dan saat ini kita berada di fase era informasi yang cepat,” kata Sutiaji.
Dikatakan pula, setiap manusia pada dasarnya adalah seorang pemimpin (kholifah). Hal ini merupakan anugerah dari Tuhan. Karena itu, Sutiaji berpesan bahwa para mahasiswa harus bisa terus mengembangkan diri dan kreativitas di alam saat ini.
“Karena kalau bicara kompetitor, tidak saja disini namun saat ini kompetitor kita secara global dan mahasiswa harus siapkan diri untuk itu,” pungkasnya.