MALANGVOICE – Kecelakaan beruntun melibatkan dua mobil, dua motor dan satu kendaraan roda tiga (Tossa), baru saja terjadi, sekitar pukul 23.00 WIB di Jalan Raya Kebonagung, tepatnya sekitar Dusun Sono Tengah, Desa Pakisaji Kabupaten Malang.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, tapi dua mobil mengalami kerusakan parah. Moncong mobil merek Honda Mobilio ringsek menerjang pick up yang datang dari arah berlawanan.
Salah satu saksi mata, Reza Rona, mengatakan, Honda Mobilio Nopol N 1816 BT meluncur dari arah selatan menuju Kota Malang dengan kecepatan sekitar 60 km per jam, saat di daerah Dusun Sono Tengah, mobil itu condong di tengah jalan raya, hingga melewati marka jalan.
“Kelihatan banget kalau sopirnya ngantuk. Saya naik motor pelan-pelan dan sempat disalip. Pas di depan saya, mobil itu ke tengah, sampai akhirnya menabrak mobil dari arah berlawanan,” kata Reza yang saat itu hendak melakukan perjalanan dari Desa Genengan ke Kota Malang.
Menurut Reza, sebelum menabrak pick up ber Nopol N 8034 KE, mobil warna hitam itu sempat menyerempet Tossa yang dikemudikan Trimo.
Karena tak sempat menghindar, Trimo yang saat itu bersama istri dan anaknya akhirnya oleng dan terguling, sementara Mobilio hitam menghantam pick up dengan keras, disusul dua motor menabrak bagian belakang pick up, karena tak sempat menghindar.
“Tadi ada beberapa yang dibawa langsung oleh ambulance. Dua orang penumpang Mobilio dan supir serta penumpang pick up,” rinci dia.
Trimo, pengemudi Tossa, menjelaskan, kendaraannya oleng dan akhirnya terguling saat menghindari Mobilio. Kendati terluka dan patah tulang pada lengan, namun pria yang tinggal di Bantur ini memilih tidak dibawa ke rumah sakit.
“Saya langsung pulang saja. Nanti tulangnya dibenerin di sangkal putung,” kata dia.
Akibat insiden itu, jalanan sempat mengalami kemacetan cukup panjang baik dari arah Kota Malang maupun sebaliknya.