MALANGVOICE – Jerawat pada dasarnya dapat timbul pada area kulit manapun di tubuh yang memiliki kelenjar keringat atau folikel rambut, seperti di wajah, leher, dada, bahu, lengan, termasuk juga pada area punggung.
Menurut seorang dokter di Jalan MT Haryono, dr Sri Muliani, jerawat terbentuk akibat produksi minyak/sebum berlebihan yang bercampur dengan tumpukan sel kulit mati dan infeksi bakteri.
“Orang gemuk cenderung lebih mudah berkeringat dan memicu produksi minyak yang lebih banyak pula di kulit, sehingga kondisi ini dapat menyebabkan timbulnya jerawat di punggung,” katanya.
Untuk mengatasi dan mencegah timbulnya jerawat di punggung berikut ini anjuran yang dapat Anda lakukan yaitu menjaga kebersihan kulit dan mandi secara teratur. Segera mandi setelah melakukan aktivitas yang menimbulkan banyak keringat (misalnya berolahraga). Gunakan sabun mandi antibakteri. Bilas sisa sabun dan shampo hingga benar-benar bersih dan tidak ada sisa yang menempel di kulit
“Pakaian juga berpengaruh. Pilih kain yang dingin berbahan katun. Dan kalau terlanjur punya jerawat jangan dipencet, tapi olesi obat jerawat yang mengandung asam salisilat,” katanya.
Selain itu, kurangi memakai tas punggung dan rutinlah mengganti sprei kasur. Jika jerawat tidak kunjung sembuh sebaiknya diperiksakan ke dokter spesialis kulit.