MALANGVOICE – Jelang hajatan besar Indonesia Creative Cities Conference (ICCC), April mendatang, Wali Kota Malang, HM Anton, terus mengecek beberapa lokasi.
Ia mengatakan, acara ICCC bakal dihadiri para petinggi dan delegasi dari berbagai mancanegara, sehingga persiapan harus maksimal.
“Ini (ICCC) akan dihadiri para petinggi nasional (Menteri Menteri) dan juga delegasi mancanegara. Dipastikan para tamu akan mencermati kota ini, dan tidak menutup kemungkinan para menteri ingin tahu beberapa program yang menonjol di Kota Malang atau pun yang mendapat bantuan dari kementerian seperti pasar Oro Oro Dowo,” Kata Anton.
Dalam salah satu agenda sidak itu, Anton sempat menegur penjaga toilet yang menutup toilet di jam jam efektif orang masih bertandang ke pasar. “Ini gak boleh lagi terjadi. Jam 14.00 wib itu masih ada pengunjung, jadi jangan meninggalkan tempat, apalagi sampai terkunci. Tolong diperhatikan itu,” tegur suami Umi Farida Suryani itu.
Didampingi Sekkota Cipto Wiyono, Anton juga akan menguatkan pasar Oro Oro Dowo menjadi pasar heritage yang nyaman, dengan menambahkan bangku bangku untuk beristirahat para pengunjung, pengantar atau pun para orang tua sekaligus akan mempercantik wajah depan pasar dengan cat warna warni serta aksesoris tanaman tanaman gantung.
Selain pasar Oro Oro Dowo, Anton juga mengunjugi beberapa titik seperti TPA Supit Urang, Bank Sampah Malang dan produksi komposting di Madyopuro. “Tidak menutup kemungkinan pengolahan sampah kota Malang menjadi salah satu daya tarik untuk didatangi delegasi ICCC, maka saya perlu tahu kondisinya,” ujarnya.