Ini yang Bikin Arema Kesulitan Jebol Gawang Barito Putera

MALANGVOICE – Ditahan imbang Barito Putera pada lanjutan TSC A 2016, di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, semalam, membuat Arema memetik banyak pelajaran berharga, sehingga pertandingan berakhir tanpa gol.

Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija, mengatakan, strategi ‘parkir bus’ yang diterapkan Barito Putera sangat merepotkan dan membosankan, sehingga membuat para pemain Singo Edan jenuh.

“Bahkan di babak pertama Arema tidak ada peluang, babak kedua lebih baik ada peluang meski tidak ada ancaman yang berbahaya,” tandasnya.

Ia mengakui, kehilangan Raphael Maitimo dan Srdan Lopicic yang absen dalam laga itu, membuat kreativitas tim terpengaruh.

“Barito bermain bertahan dengan baik dan tanpa beban dengan menaruh 10 pemain di belakang. Tapi saya memberi apresiasi untuk pemain Arema yang sudah berjuang,” paparnya.

Ia berjanji, ke depan akan ada evaluasi untuk menghadapi permainan bertahan seperti yang diterapkan Laskar Antasari. Ia menegaskan, tidak ada yang salah dengan permainan Barito, meski memilih ‘parkir bus’.

“Di sepak bola tidak ada aturan bermain menyerang atau bertahan, 6 penyerang atau 1 penyerang. Mau bermain bertahan ataupun menyerang bisa saja, masalahnya adalah berhasil cetak gol atau tidak,” tutup Milo.

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait