MALANGVOICE-Sepanjang hidupnya, Almarhum KH Muchith Muzadi mengabdikan diri ke NU, masyarakat dan NKRI.
Adik kandung almarhum, KH Hasyim Muzadi mengakui, mbah Muchith (panggilan akrab KH Muchith Muzadi) merupakan putra sulung dari 7 bersaudara.
Sebagai satu-satunya santri dan yang pernah mengaji langsung kepada KH Hasyim Asy’ari, banyak menghabiskan waktunya untuk ummat dan bangsa.
“Sebelum adanya GP Ansor, beliau pernah masuk organisasi GPPI (tempat pemuda NU bergabung dengan pemuda lain),” katanya saat di Ponpes Al-Hikam.
Dikatakan, mbah Muchith merupakan konseptor NU kembali ke khittah di ratifikasi oleh KH Ahmad Siddiq. Meliputi, NU kembali ke jami’ia bukan organisasi politik. Sebab, waktu itu NU masih tergabung dengan PPP.
Kedua, penerimaan Pancasila sebagai asas negara, karena Pancasila butir-butir pokok ajaran Islam itu sendiri.
“Gerakan NU tidak boleh dibatasi satu parpol, dari ulama untuk bangsa dan negara. Rumusan itu dibuat mbah Muchith langsung,” ungkapa mantan Ketua PBNU itu.-