Dinsos dan Dinkes Sinergitas Program Bebas Pasung di Kabupaten Malang

ilustrasi Pemasungan. (Istimewa)

MALANGVOICE – Untuk mendukung program Pemerintah Provinsi (Pemprov) menuju Jawa Timur bebas pasung, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Malang bersinergi bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang.

“Kita butuh kerja bersama, karena kami ada tim. Bukan selalu masalah pasung itu Dinsos, Dinkes yang berkompeten untuk tracing masalah kesehatan masyarakat,” ucap Sekretaris Dinas (Sekdin) Sosial Kabupaten Malang, Wendy Hermawan, Kamis (24/6).

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi Sosial (Resos) Retno Tri mengatakan, secara teknis Dinsos membutuhkan kerja sama dengan Dinkes sebagai tim yang menangani permasalahan termasuk pasung.

“Tapi, kami mengalami beberapa kendala, salah satunya izin dari keluarga karena beberapa keluarga (orang dipasung, red) tidak mengizinkan untuk dibawa ke RSJ,” katanya.

Panjut Retno, dibutuhkan kerja sama dan sinergitas yang bagus untuk menangani pemasungan, seperti mantan petinju nasional Sugianto alias Gian Mugabe yang sedang dipasung.

Dinsos Pemkab Malang tetap akan berupaya untuk membujuk keluarga Gian Mugabe ataupun orang yang dipasung lainnya agar ikhlas menaruh anggota keluarganya di RSJ.

“Kami tetap berupaya untuk membujuk keluarga (orang yang dipasung, red). Selain itu juga terus melakukan sosialisasi bebas pasung di setiap kecamatan. Pemkab Malang terus memantau mantan petinju nasional Gian Mugabe,” tukasnya.(end)