MALANGVOICE – Tidak banyak yang mengenal masa lalu Calon Wakil Wali Kota Malang nomor urut 1, Ahmad Wanedi. Namun Dodi Sumantri tahu betul keseharian Wanedi di masa muda.
Wajar saja, pria berusia 65 tahun ini merupakan bekas atasan Wanedi di salah satu perusahaan tempat keduanya bekerja. Dia pun membeberkan kisah muda Wanedi, hingga terbentuk menjadi seorang yang ulet seperti saat ini.
“Sekitar tahun 94-95, usia (Wanedi) waktu itu kira-kira 27 tahun. Sejak awal kenal memang Pak Wanedi tidak mau mengantungkan nasibnya pada orang tua semata, sangat mandiri, meskipun sedikit nakal waktu muda,” ujarnya sambil tertawa ringan.
Hal tersebut juga tercermin melalui sikap Wanedi. Saat itu, Wanedi memiliki motor pemberian orang tuanya, namun tidak pernah dipakai sebagai transportasinya bekerja.
“Saya lupa jenis motornya apa, tapi seingat saya platnya waktu itu merah. Dikasih sama Bapaknya. Mungkin platnya merah, jadi tidak mau dipakai,” tambahnya.
Karena itu, Wanedi berangkat kerja selalu menggunakan becak dan transportasi lainnya. Melihat kondisi ini, Dodi akhirnya meminjamkan sepeda motor miliknya kepada Wanedi.
“Sepeda motornya itu GP 100, saya beri ke beliau biar semakin lancar pekerjaannya,” tandasnya.
Benar saja ketika dipinjamkan motor oleh Dodi, kinerja Wanedi selama sebulan terus berkembang. Dia menyebut, laporan keuangan yang dikerjakan Wanedi selalu positif.
“Pak Wanedi orangnya pekerja keras dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Lebih lanjut, dia memaparkan, terdapat kenangan di rumah dengan gaya arsitektur rumah 1980-an, yang berlokasi di jalan Mawar nomor 9. Di lokasi itu, Wanedi menghabiskan waktunya dengan melist konsumen baru yang akan menjadi target.
“Waktu itu beliau bagian sales, kalau sore yang lain istirahat pasti dia sibuk dengan buku kecil yang isinya saya tebak mungkin daftar pelanggan,” jelasnya sembari tertawa.
Saat tahu mantan anak buahnya menjadi Calon Wakil Wali Kota Malang nomor urut 1, Dodi sangat tersentuh. Dia pun berpesan agar Wanedi selalu berpegang teguh pada janji-janjinya serta mempedulikan rakyat kecil.
“Pesan saya satu, harus tetap menjadi Wanedi yang saya kenal dulu, peduli pada rakyat kecil,” serunya. (Coi/Ery)