MALANGVOICE – Nahas menimpa Irawan, 42, warga Pondok Cempaka Indah blok H-32, Kota Malang. Warga kelahiran Kediri ini ditemukan tewas di Raya Pujon-Ngantang Kabupaten Malang, Senin pagi (29/5). Kuat dugaan menjadi korban tabrak lari.
Kasat Lantas Polres Batu AKP Ari Galang Saputro mengatakan, kronologis kejadian diduga berawal dari akibat ban selip, korban jatuh ke tengah jalan. Diwaktu bersamaan dari arah berlawan (Kota Batu menuju Kediri) datang mobil (yang belum diketahui detail pastinya) melindas korban. Akibatnya korban tewas seketika dengan kondisi luka mengenaskan pada kepala. Kecelakaan tersebut persisnya terjadi di Jalan Abdulmanan Wijaya, Desa Boyak, Kecamatan Pujon, Senin (29/5) pagi tadi. “Saksi kuncinya ada pada pengendara mobil X tersebut. Sehingga belum bisa dipastikan apakah murni tabrak lari,” kata Galang ditemui MVoice beberapa saat lalu.
Alumnus Akpol 2007 ini menambahkan, kendala penyelidikan ada pada saksi mata yang melihat kejadian langsung. Sebab saat kejadian kondisi jalan sepi dan jauh dari pemukiman warga. “Kami sudah koordinasi dengan Polres Kediri untuk mengejar pengendara mobil X itu,” tukasnya.
Dari kejadian ini, korban dinyatakan tewas seketika di lokasi kejadian. Untuk barang bukti satu unit sepeda motor dalam kondisi baik, tidak rusak sedikitpun. Diperkirakan kerugian materi akibat kecelakaan mencapai Rp. 100.000.
Hingga berita ini diturunkan, jenazah korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata Kota Batu. Pihak kepolisian sudah berhasil menghubungi kerabat korban, dan kini korban sudah berhasil dipulangkan ke kediaman keluarganya.
