MALANGVOICE-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang meminta pemerintah daerah fokus pada pengembangan wisata alam. Pernyataan itu disampaikan pada pandangan umum atas RAPBD 2016, Jumat (4/9).
Ketua Fraksi Golkar, Ahmad Andi, mengatakan, pengembangan wisata alam harus melibatkan masyarakat setempat. Sebab, dengan daerah cukup luas dan didukung potensi wisata alam
“Baru sebagian yang mendapat perhatian pemerintah, makanya dalam APBD 2016 harus lebih besar anggaran wisata alam,” katanya.
Langkah itu, lanjut Andi, sebagai tindak lanjut adanya pembangunan jalur lintas selatan dan pembangunan infrastruktur lainnya.
Selain itu, fraksi-fraksi juga memberi catatan agar pemerintah mengedepankan ekonomi masyarakat jelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Dengan pengembangan koperasi dan UKM.
“Produksi dan peningkatan daya serap produk di masyarakat, serta perlunya wawasan ekonomi Asean di masyarakat,” paparnya.
Hal senada diungkapkan Ketua Fraksi PDIP, Budi Kriswiyanto. Menurutnya, pembangunan di Kabupaten Malang semakin komplek. Hal ini memerlukan kecermatan dalam menentukan program.
“Butuh kerja keras di setiap SKPD, khususnya usulan dari masyarakat, seperti pemenuhan infrastruktur dan kesejahteraan,” tandasnya.