MALANGVOICE – 1 Oktober 1965 adalah suatu sejarah dimana Indonesia mempertahankan ideologinya. Makna Hari Kesaktian Pancasila sama dengan menghayati Pancasila itu sendiri. Pancasila merupakan ideologi paling cocok untuk Indonesia dan tak bisa ditawar-tawar lagi
Begitulah ucapan Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Bangun Nawoko saat memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di hadapan 185 jajarannya, pagi tadi di Makorem 083/Bdj.
Berpedoman pada anjuran Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia, bahwa pelaksanaan upacara peringatan hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2017 diselenggarakan secara nasional dengan tema “Kerja Bersama Berlandaskan Pancasila Mewujudkan Masyarakat Adil dan Makmur“. Sesuai kondisi dan situasi setempat di lingkungan kerja masing-masing dalam suasana khidmat, tertib dan sederhana.
Bangun Nawoko berharap, semangat ini juga diwarisi para generasi penerus bangsa. Menurutnya, Pancasila yang dihayati dan diamalkan saat ini tercetus melalui proses yang panjang dan buah pikir para tokoh-tokoh bangsa pendiri Negara Indonesia.
“Jadi, sudah sepatutnya generasi penerus bangsa dapat meneruskan semangat dan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila,” ujarnya.
Bertindak sebagai komandan upacara, Kapten Inf Sutrisno. Serta dihadiri para Kasi Korem 083/Bdj, para Kabapras Korem 083/Bdj, Para Pasi Korem 083/Bdj dan para Perwira, Bintara, Tamtama serta ASN jajaran Korem 083/Bdj.(Der/Ak)
