MALANGVOICE – Wilayah pesisir pantai selatan Indonesia mempunyai potensi besar terjadinya gempa bumi dengan skala besar.
Kepala Stasiun Geofisika (Kasgeof) BMKG Karangkates, Musripan mengatakan, untuk wilayah Samudera Hindia atau pesisir selatan Indonesia mempunyai potensi terjadinya gempa bumi dengan skala cukup besar, sebab di dasarnya ada pertemuan antara lempeng Australia dan Eurasia.
“Berdasarkan rekaman alat milik kami, di Kabupaten Malang sering terjadi rentetan gempa meski dalam skala kecil namun intensitasnya cukup sering, hal ini membuktikan bahwa di Kabupaten Malang memiliki potensi terjadinya gempa dengan skala yang signifikan,” ungkapnya.
Sebab, lanjut Musripan, di wilayah selatan Kabupaten Malang terdapat zona subduksi, yakni tempat terbentuknya deretan gunung berapi dan gempa bumi. Untuk itu perlu diwaspadai, sebab sampai saat ini belum ada alat atau tekhnologi yang bisa memprediksi kapan terjadinya gempa itu.
“Jika terjadi gempa bumi di zona subduksi yang berjarak antara 50 sampai 100 km dari bibir pantai ini adalah gempa bumi yang paling ditakutkan, untuk itu kami hanya mengimbau kepada masyarakat, khususnya di bagian selatan agar senantiasa waspada, sebab terjadinya gempa bumi belum bisa diketahui kapan,” jelasnya.(Der/Aka)