Atap Kelas Runtuh, Siswa SMK Ma’arif Kota Malang Ujian di Tenda

Atap ruangan kelas yang runtuh, (Ist).

MALANGVOICE – Tiga atap kelas SMK Ma’arif Kota Malang runtuh, sehingga siswa terpaksa mengikuti ujian di tenda.

Kepala SMK Islam Ma’arif Kota Malang, Naning Sugiarti, mengatakan tiga atap itu runtuh pada Rabu (1/12) lalu.

“Roboh malam hari sekitar pukul 24.00, padahal kondisi tidak sedang hujan. Jadi yang roboh itu atap satu ruangan kelas tapi yang terdampak tiga atap kelas,” ujarnya, Kamis (9/12).

Dikatakan Naning, hujan disertai angin memang sempat terjadi pada sore hari, sebelum atap runtuh.

Tenda yang didapat dari bantuan BNPB, (Ist).

Bangunan yang telah berdiri sejak tahun 1985 itu, diakui Naning memang sudah rapuh sehingga pihak sekolah memutuskan untuk mengadakan ujian di luar ruangan.

“Sebenarnya ada ruangan laboratorium komputer yang bisa digunakan, tapi kami takut nanti runtuh juga. Jadi pembelajaran siswa di depan kelas hari Kamis dan Jumat,” terangnya.

“Kami baru menggunakan tenda setelah mendapat bantuan dari BNPB pada hari Minggu. Dan tenda itu kami gunakan untuk siswa yang mengikuti ujian sejak Senin (6/12),” sambungnya.

Mempertimbangkan kondisi ruangan kelas yang seperti itu, pihak sekolah berencana untuk menggelar pembelajaran secara daring, sembari menunggu atap kelas di renovasi.

“Mungkin tatap mukanya kalau ada praktik aja karena belajar kan tidak haru di sekolah. Banyak cara anak-anak tetap bisa belajar,” ucap dia.

“Saya berharap ada renovasi, tapi tentu dananya besar. Kalau renovasi kayaknya juga harus keseluruhan karena bangunan sampingnya itu juga rawan,” tandasnya.(end)