Pantau Harga, Tim TPID Blusukan di Pasar Batu

MALANGVOICE- Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Batu untuk pertama kali melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok di Pasar Batu, Rabu (7/6). Pemantauan dilakukan untuk menjaga stabilitas harga selama Ramadhan dan menjelang Idul Fitri.

Pemantauan harga dilakukan sedikitnya oleh 3 tim. Yakni personelnya terdiri dari Bank Indonesia, Kadin (Kamar dagang dan industri), Badan Pusat Statistik, Bagian Administrasi Perekonomian dan Pembangunan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian, Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan, Dinas Perhubungan dan Polres Batu.

Ketua TPID kota batu, Andhang Budhy Harsa mengatakan, dari pantauan pihaknya saat ini harga kebutuhan poko relatif stabil.  Beberapa harga kebutuhan pokok ada yang naik. Namun, ada juga kebutuhan pokok yang harganya turun.

Daging ayam, misalnya. Awalnya harga daging ayam sebesar Rp 32.000 per kilogram. Sekarang harga daging ayam sebesar Rp 35.000 per kilogram.

Sedangkan harga telur ayam yang semula seharga Rp 22.000 per kilogram turun menjadi Rp 19.000 per kilogram. ”Masih relatif stabil, harga daging sapi premium misalnya, kisaran Rp 115 ribu perkilogram,” jelas Andhang ditemui di sela-sela kegiatan.

Pemantauan harga ini, lanjut dia, untuk melihat patokan harga sebelum menggelar pasar murah. Pasar murah yang digelar pada 12 Juni-15 Juni mendatang serta untuk menekan lonjakan harga kebutuhan pokok.

“Sekarang harganya masih stabil. Kami pantau harga lebih awal untuk melihat ada kenaikan atau penurunan harga secara signifikan atau tidak,” sambung dia.

Seorang pedagang daging sapi, Tridiah mengatakan harga daging sapi masih normal, yaitu Rp 115.000 per kilogram. Pasokan setiap harinya juga tidak ada keterlambatan atau bahkan persediannya langka.

“Sehari saya jual kisaran 25 kilogram. Itu pun kadang masih tersisa,” urainya.