MALANGVOICE – Kedatangan jasad dua korban Coban Tundo Telu, M Taufiq dan Muhamad Fafild Hasbullah disambut isak tangis rekan korban yang menunggu di kamar mayat RS Saiful Anwar, Kota Malang.
Dua ambulance yang membawa masing-masing satu korban datang di kamar jenazah, selanjutnya satu persatu jenazah diturunkan dan disemayamkan di kamar mayat.
Salah satu anggota Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat), Yusak Krismanto, mengatakan, pencarian korban tenggelam awalnya sangat sulit karena derasnya arus dalam air. Sehingga harus menggunakan kail untuk memancing korban keluar air.
“Kami sempat menyelam, tapi jarak pandang dan arus sangat kuat sehingga harus menggunakan cara lain,” katanya pada wartawan, usai menurunkan jasad korban.
Yusak menambahkan, Taufiq pertama kali ditemukan pukul 09.46 WIB, disusul Fafild, tujuh menit kemudian. “Mereka diduga terpeleset di kedalaman sekitar 7 meter lebih,” lanjutnya.
Kini keluarga korban sedang dalam perjalanan menuju RS Saiful Anwar untuk melihat dan memakamkan korban.