Demi Pemerintahan Bersih, KPK Siap Kawal Sutiaji

Wakil Ketua KPK Saut Situmorang dan Wali Kota Malang Sutiaji di Balai Kota Malang, Selasa (2/10). (Aziz Ramadani/MVoice)

MALANGVOICE – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) siap membantu Wali Kota Malang Sutiaji memulihkan pemerintahan pasca diterjang kasus suap APBD-Perubahan Tahun Anggaran 2015. Lembaga anti rasuah itu bahkan siap membentengi Sutiaji.

Hal ini diungkapkan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang saat menjadi narasumber Pameran Kartun Anti Korupsi di Balai Kota Malang, Selasa (2/10). Pria juga menjabat staf Ahli Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) ini mengatakan pemimpin haruslah memiliki sikap zero tolerance.

“Zero toleransi yang dimaksud adalah pemimpin harus memegang pedang yang menjaga pintu-pintu korupsi paling kecil. Ketika tidak menjaga itu maka pintu kecil pun menjadi besar,” kata Saut.

Memberantas korupsi, lanjut Saut, sangat ditentukan dari gaya memimpin. Maka penting pemimpin daerah khususnya, memiliki sikap zero tolerance tersebut. Gaya seperti ini diakuinya pun memiliki risiko tinggi. Maka pemimpin tidak bisa berdiri sendiri.

“Zero toleransi pasti ada resiko, ya itu pemimpin. Ketika berani melawan kebatilan pasti lah ada yang menolong. Memang tidak bisa berdiri sendiri,” ujarnya.

“Kalau ada sesuatu yang menghalangi beliau (Sutiaji), KPK berada di belakangnya,” imbuh pria juga akademisi Pasca Sarjana, Kajian Strategic Intelligence Universitas Indonesia ini.

Namun, menurutnya, ada banyak orang baik di negara ini. Tetapi ada pula yang kemudian tidak konsisten. Merespon itu, KPK dalam hal pencegahan banyak berinteraksi dengan pemimpin daerah.

“Supaya memegang pedang zero tolerance itu untuk perubahan mental, moral dan APBD yang lebih baik,” pungkasnya. (Hmz/Ulm)