MALANGVOICE – Sebanyak 200 personel Polres pagi ini mengikuti tes urine di Gedung Aresma Polres Malang, sebagai bagian dari pelaksanaan program Berantas Sindikat Narkoba (Bersinar) yang dicanangkan Presiden Joko Widodo, beberapa hari lalu.
Dalam sidak tes urine itu, seluruh perwira dan Kapolsek, termasuk Kapolres Malang, AKBP Yudho Nugroho, juga tak luput dari screening.
Yudho menjelaskan, kegiatan tes urine itu digelar tanpa sepengetahuan personel. Langkah itu merupakan upaya antisipasi pemberantasan pemakaian narkoba di kalangan personel kepolisian.
“Sebelum melakukan pemberantasan ke masyarakat, harus dilakukan penertiban ke dalam terlebih dahulu,” kata Yudho.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Malang, I Made Arjana mengatakan, tes urin yang dilaksanakan sejak pukul 08.30 WIB tersebut merupakan bagian dari shock terapi kepada personel agar menghindari narkoba.
“Tes urine menjadi salah satu tindakan preventif penyalahgunaan narkoba paling efektif untuk membangun efek jera. Kalau tidak pakai, ya nggak perlu takut,” kata Made.
Program Bersinar sendiri rencananya akan digelar secara massiv di seluruh Indonesia. Sasaran pemberantasan meliputi berbagai tempat yang berpotensi menjadi kantong penyebaran narkoba seperti lapas, tempat hiburan, dan tempat kos.
“Hasil tes urine keluar besok,” pungkas dia.