MALANGVOICE – Vaksinasi massal digelar di Masjid Jami Kota Malang, Kamis (16/9). Total ada sebanyak 1.200 dosis vaksin disuntikkan untuk imam masjid, takmir, marbot dan masyarakat.
Pelaksanaan vaksinasi massal itu digelar Polresta Malang Kota menggandeng Satgas Covid-19 NU Malang Raya.
Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto turut hadir melakukan peninjauan vaksinasi yang menyasar ribuan peserta itu.
Ia mengatakan selain Sekolah, Kampus, dan Pondok Pesantren, tempat ibadah juga menjadi salah satu sasaran vaksinasi Covid-19 di Kota Malang.
“Tujuannya selain kita menjaga Herd Immunity, membuat para jamaah masjid Jami sehat dan terhindar dari virus Covid-19,” ujar Buher sapaan akrabnya, Kamis (16/9).
Dari situ, Buher menyampaikan untuk pelaksanaan vaksinasi yang terus digelar saat ini pihaknya siap berkolaborasi dan membantu memberikan vaksin lebih jika dibutuhkan.
“Ini juga bukan soal sasaran, makannya Kami menyampaikan kepada dr Syifa dan Gus Israqunnajah jika ada lagi misalnya sampai 2000, 3000 kami selalu siap dari Polresta untuk berkolaborasi,” tuturnya.
Selain itu, pihaknya juga siap memfasilitasi bantuan vaksin hingga Tenaga Kesehatan (Nakes) untuk tempat ibadah lain yang ingin mengadakan vaksinasi.
“Ya nanti kita akomodir, kita inventarisir dimana saja yang minta. Kemarin ada juga beberapa warga yang sudah sampaikan ayo siapkan, tempatnya dimana kami akan datang,” terangnya.
Vaksinasi massal itu melibatkan 45 nakes dari NU dan Polresta Malang Kota.
Sementara itu, Ketua NU Kota Malang Israqunnajah menjelaskan sistem pendaftaran vaksinasi tersebut melalui Majelis Wakil Cabang (MWC) Masjid wilayah NU di setiap Kecamatan. Serta di Lembaga Takmir Masjid (LTM) NU.
“Vaksin untuk imam masjid, Khotib, marbot. Kemudian beliau (Kapolresta) support 1.200 vaksin. Kalau prosentase saya pikir sudah 80 persen lebih (pengurus masjid di Kota Malang). Karena sesungguhnya yang di Jami’ ini imamnya, marbot-nya sudah di beberapa tempat (vaksinasi),” tandanya.(der)