MALANGVOICE – Hujan beberapa hari ini benar-benar membuat tanah mudah longsor. Pasca sembilan titik longsor, kali ini plengsengan sebelah barat Kantor Sosial Bima Sakti di Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, juga ambrol.
Plengsengan yang longsor ini menyatu dengan pagar setinggi 10 meter di sana. Sehingga saat longsor, material tanah dan bangunan menutupi separuh jalan provinsi yang menghubungkan Kota Batu dan Kecamatan Pujon.
Hingga saat ini, tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu bersama warga sedang membersihkan sisa-sisa material. Longsor ini juga mengakibatkan kemacetan.
“Ketika longsor memang kondisi tidak hujan, tapi retaknya diperkirakan sudah ada sejak kemarin sehingga air dapat mengikis dalamnya,” papar Kepala Pelaksana BPBD, Sasmito.
Untungnya, peristiwa longsor ini tidak membawa korban. Hanya saja, karena jalan provinsi sedang padat, sehingga kemacetan tak bisa dihindari. Petugas Lalu Lintas Polres Batu akhirnya memberlakukan sistem buka tutup.
“Kami kerahkan alat berat juga untuk membersihkan material dari jalan. Biasanya kalau tanah menyebabkan licin jalan, juga akan kami bersihkan. Tapi kami berharap warga tetap hati-hati,” tutup Sasmito.