MALANGVOICE – Malam ini pendaftaran peserta Nandur Bareng yang digelar Republik Adventure dari jalur umum resmi ditutup oleh panitia penyelenggara karena kuota 50 orang telah terpenuhi.
Salah satu Founder Republik Adventure, Randy Igreya menjelaskan jumlah peserta dari jalur umum mencapai 50 orang. Sementara dari jalur undangan berjumlah kurang lebih 120 orang terdiri dari pelajar mulai tingkat SMP sederajat dan SMA sederajat.
“Ada 19 sekolah yang diundang dalam acara Nandur Bareng ini,” jelas Randy kepada MVoice.
Para peserta nantinya akan mengikuti kegiatan Nandur Bareng di Desa Taji, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang mulai pukul 07.00 WIB sampai selesai pada 17 Februari mendatang. Selain penanaman pohon, para peserta juga akan mendapatkan sosialisasi tentang penghijauan dari pembicara.
“Ada dua pembicara, satu dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, dan satu lagi berasal dari Walhi,” jelas dia.
Sementara itu, untuk pengobatan gratis nantinya dibuka di dua lokasi yaitu Desa Taji dan Dusun Umbud Legi. Pembukaan dua lokasi ini mempertimbangkan jarak tempuh yang cukup jauh antara dua lokasi itu.
“Kalau warga Dusun Umbud Legi harus ke Desa Taji kasihan karena terlalu jauh. Sehingga kita yang inisiatif datang kesana,” imbuhnya.
Selain pengobatan gratis, para warga yang datang juga akan mendapatkan penyuluhan terkait pencegahan penyakit demam berdarah yang belakangan kembali muncul bersamaan datangnya musim penghujan.