MALANGVOICE – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bekerjasama dengan Tim Dinas Pekerjaan Umum (PU) menghitung perbaikan akibat longsor di beberapa titik.
Kepala BPBD, J Hartono mengatakan, penghitungan itu dilakukan untuk melihat berapa kebutuhan anggaran yang nantinya akan diajukan kepada wali kota untuk perbaikan sementara melalui anggaran kedaruratan.
“Anggarannya ada di sekertariat tidak masuk di pos BPBD, jadi harus dihitung lalu diajukan dulu,” kata Hartono.
Sepanjang bulan Januari hingga awal Februari, kata dia, sudah ada enam lokasi mengalami longsor. Umumnya, lokasi itu berada di kawasan daerah aliran sungai atau pinggir sungai.
“Kalau kecamatan dan kelurahannya merata, Kedung Kandang, Lowokwaru dan Sukun mendominasi saat ini,” tandasnya.
Selain longsor, BPBD juga siaga banjir yang kerap terjadi di beberapa titik tengah kota seperti Jalan Dieng, Jalan Ahmad Yani dan sebagainya.
“Kalau banjir masih genangan air, setelah hujan reda air kembali surut, tapi BPBD tetap siaga memantau hal itu,” pungkasnya.