MALANGVOICE – Warga Kota Malang yang sudah rindu even Malang Tempoe Doloe, bisa sedikit terobati dengan hadirnya even ‘Madyopuro Tempoe Doeloe’, yang digelar mulai Kamis (5/10) besok sampai Minggu (8/10), di kawasan Velodrome, Sawojajar.
Lurah Madyopuro, Bambang Herianto, mengatakan, even ini merupakan bagian dari kegiatan bersih desa.
“Ini konsep baru yang kami coba untuk menggali budaya Madyopuro masa lalu, sekaligus menampilkan dan mendorong tumbuhnya Usaha Mikro Kecil Menenggah (UMKM) yang ada di Kelurahan Madyoporo,” tuturnya.
Dikatakan juga, Kelurahan Madyopuro layak disebut sebagai sentra UMKM sekaligus sentra budaya. Karenanya, upaya memunculkan Madyopuro masa lampau tidaklah berlebihan.
“Karena warga di sini sangat getol melestarikan budaya masa lampau,” timpalnya.
Data Kelurahan menyebutkan, sedikitnya ada 210 UMKM di Madyopuro dan sekitarnya yang ikut ambil bagian pada even ini. Dengan begitu keberadaan mereka akan semakin dikenal dan dikatahui masyarakat luas.
“Even ini sangat bagus, tidak sekadar ajang kumpulnya masyarakat, tetapi juga ajang mengenalkan UMKM kepada masyarakat luar, agar keberadaannya semakin maju,” tandasnya.
Konsep Madyopuro Tempo Doeloe sebenaranya tak jauh beda dengan Malang Tempo Doeloe. Tahun ini merupakan tahun pertama, dan panitianya ada keterbatasan. “Ke depan Konsepnya akan dimatangkan,” tandasnya