Aremania Tour Jakarta, Anton Siapkan 10 Bus

Pertemuan antara Wali Kota Malang, HM Anton, Kapolres Malang Kota, AKBP Decky Hendarsono, dan perwakilan Aremania.

MALANGVOICE – Kepedulian terhadap tim kebanggaan Malang, Arema Cronus, ditunjukkan Wali Kota Malang, HM Anton. Orang nomor satu di Kota Malang itu membantu 10 bus untuk Aremania berangkat ke Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, menyaksikan final Piala Bhayangkara antara Arema Cronus vs Persib Bandung, Minggu (3/4) malam.

“Saya bantu 10 bus untuk Aremania. Tak hanya itu, saya juga akan datang ke stadion untuk menyaksikan langsung pertandingan itu,” kata Anton bersemangat.

Pertemuan antara Wali Kota Malang, HM Anton, Kapolres Malang Kota, AKBP Decky Hendarsono, dan perwakilan Aremania.

Bahkan dia berharap Arema bisa menjadi juara, sebagai kado ulang tahun ke-102 Kota Malang. “Saya juga sudah janjian dengan Pak Ridwan Kamil untuk datang di stadion menyaksikan pertandingan itu,” tandasnya.

Bantuan wali kota itu bermula, saat perwakilan Aremania yang dipimpin Ovan Tobing dan Media Officer Arema Cronus, Sudarmaji, serta pimpinan d’Kross Community, Ade Herawanto, datang menemui Anton.

Pertemuan antara Wali Kota Malang, HM Anton, Kapolres Malang Kota, AKBP Decky Hendarsono, dan perwakilan Aremania.4

Ovan Tobing dengan bahasa khas Malangan, meminta bantuan kepada Pemkot Malang agar berkenan menyediakan bus, karena pihak kepolisian tidak merekomendasikan suporter naik kereta api.

Sedangkan para pengusaha bus banyak yang keberatan mengangkut suporter tim Singo Edan, karena takut ada insiden negatif di perjalanan.

“Anak-anak Aremania ini punya tiket, tapi tidak ada bus untuk ke Jakarta, karenanya kami memohon kepada pak wali kota membantu Kami,” kata Ovan Tobing.

Pertemuan antara Wali Kota Malang, HM Anton, Kapolres Malang Kota, AKBP Decky Hendarsono, dan perwakilan Aremania.3

Sementara itu, Karo Ops Polda Jawa Timur, Kombes Pol Arif S, mengaku, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan seluruh instansi kepolisian yang ada untuk mengamankan Aremania sampai ke Jakarta.

“Perusahaan bus pesimis karena takut bus mereka rusak, karena itu kami pihak kepolisian menjamin bus akan aman dan selamat,” kata Kombes pol Arif.

Dikatakan pula, formasi bus sudah dirancang dengan posisi aman dan nyamam oleh Mabes Polri, dengan menandai beberapa titik rawan bentrok antar suporter.

“Aremania juga sudah berkoordinasi titik mana saja yang masuk kategori rawan, karena itu kepolisian akan selalu update dimana posisi bus sehingga kami bisa melakukan penjagaan,” bebernya.

Media Officer Arema Cronus, Sudarmaji, menjelaskan, Aremania di Malang Raya memiliki kuota 5 ribu tiket. “Sedangkan kuota untuk Aremania keseluruhan sekitar 29 ribu, dan tiket itu tidak boleh balik. Jika Aremania tidak sanggup, pasti diambil suporter lainnya,” kata Sudarmaji.

Karena itu, agar memenuhi kuota di Malang Raya, pihaknya meminta bantuan kepada Pemkot Malang, Pemkot Batu dan Pemkab Malang, untuk support bus untuk Aremania.