MALANGVOICE – Wali Kota Malang, HM Anton, mengajak seluruh lapisan masyarakat termasuk Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) agar meluangkan waktu sejenak untuk shalat berjamaah, pada waktu Dhuhur dan Ashar.
Dalam waktu dekat Anton akan mengeluarkan surat edaran yang berisi hal ini kepada seluru instansi baik vertikal seperti TNI Polri, swasta maupun pemerintahan.
“Gerakan ini penting, awalnya kami mengimbau kepada anak sekolah, tapi ternyata masyarakat meminta agar tidak hanya anak sekolah saja, tapi semua,” kata Anton, usai acara temu Forpimda di Baiduri Sepah, malam ini.
Diakui Anton, selain merupakan gerakan moral, shalat berjamaah ini merupakan agenda membentengi warga khususnya anak usia dini yang akhir-akhir ini melakukan tindakan di luar kewajaran mereka seperti seks bebas, narkoba hingga terlibat pembunuhan.
“Kita sangat miris melihat kejadian yang menimpa anak-anak kita karena itu gerakan moral ini semoga bisa menjadi virus kebaikan,” tukasnya.
Khusus untuk instansi pemerintahan di lingkungan Pemkot Malang, Anton yakin jika imbauan ini bisa maksimal dilaksanakan, karena selain melakukan pemantauan, pihaknya juga akan memberi semacam sanksi bagi PNS yang tidak mau shalat berjamaah.
“Kita kan harus memberi contoh, tapi saya yakin kalau di instansi pemerintahan bisa berjalan maksimal,” tegasnya.