MALANGVOICE – Anggaran Panwaslih Kota Batu baru cair Rp750 juta dari Rp 2,9 miliar yang dianggarkan dalam APBD.
“Sudah dicairkan Kamis (18/8), tapi tidak keseluruhan, sisanya ditransfer habis PAK,” kata Ketua Panwaslih, Salma Safitri, Sabtu (20/8).
Dana awal tersebut nantinya digunakan untuk honor staf Panwas di Bulan Juni-Juli, operasional kantor Bulan Juni-Agustus, proses perekrutan sampai pelantikan Panwascam dan PPL, dan pengawasan program dan tahapan Pilwali.
“Juga, biaya koordinasi serta hadir dalam undangan Bawaslu. Sejak dilantik biayanya kami carikan talangan terlebih dahulu,” jelasnya.
Pihaknya, tambah Fifi, kini fokus pelaksanaan verifikasi vaktual dari KPU terhadap syarat calon independen, yang berlangsung mulai Minggu (21/8), besok sampai September.
“Kami terus berkoordinasi dengab KPU dalam tahapan Pilwali ini,” pungkas dia.
Lambatnya pencairan anggaran cukup berpengaruh pada kinerja Panwaslih. Komisioner harus terlebih dahulu mencari talangan untuk biaya operasional.
Belum lagi desakan dari gabungan LSM yang meminta pindah kantor. Saat ini Panwaslih berkantor di kompleks rumah dinas wali kota.