MALANGVOICE – Seorang balita berusia 2 tahun, Siti Aisyiah Anggraini, dikabarkan menghilang setelah bermain di sungai Kali Ilang, Desa Putukrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Jumat (3/3).
Putri pasangan Zainul Rozikin dan Yuliana ini dikabarkan menghilang setelah ditinggal selama sekitar sepuluh menit oleh sang nenek, Piatin (60), warga Desa Putukrejo.
Piatin meninggalkan cucunya karena harus ambil pakaian dan mainan Aisyiyah dari dalam rumah.
Namun, begitu Piatin kembali ke sungai di depan rumahnya, dia tidak menemukan cucunya di tempat semula.
Dugaan sementara, bocah ini merangkak ke pinggir sungai kemudian tercebur ke dalamnya.
Berdasar informasi yang didapatkan MVoice, sebelum dikabarkan tercebur, dia diajak pergi oleh saudaranya, Munir (35).
Usai pergi bersama Munir, bocah ini diserahkan kepada neneknya. Naas, setelah berada dalam pengawasan neneknya, Aisyiah justru dikabarkan hilang.
Mendapati cucunya hilang, Piatin sempat memanggil dan mencari namun usahanya sia-sia.
Dia menjerit histeris mengetahui cucunya hilang. Kontan saja jeritan petani ini mendatangkan warga sekitar.
Warga membantu mencari di sekitar sungai, namun usaha mereka tetap nihil. Kejadian ini segera dilaporkan ke Polsek Turen.
Anggota Polsek Gondanglegi bersama dengan tim SAR Awangga dan PMI juga membantu proses pencarian. Sayang, hingga berita ini ditulis, bocah menggemaskan itu belum juga ditemukan.
“Kami masih melakukan pencarian. Jika tenggelam, tapi tidak ada saksi. Namun jika diajak keluarganya, juga tidak ada yang tahu,” beber Kapolsek Gondanglegi, Kompol Untung Bagyo Rianto.