MALANGVOICE – Darah merupakan hal vital yang memiliki fungsi untuk mengirimkan zat – zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan – bahan kimia hasil metabolisme, dan juga sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri.
Ketersediaan darah sangat penting untuk memenuhi kebutuhan akan transfusi darah korban kecelakaan, pasien operasi dan penderita penyakit darah seperti hemophilia dan thalassemia.
Namun, ketersediaan darah yang diorganisir oleh Palang Merah Indonesia (PMI) di setiap daerah dan kebutuhan akan darah sering kali tidak seimbang, hal itulah yang mendorong Kelompok 75 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bekerjasama dengan PMI Kabupaten Malang untuk mengadakan kegiatan donor darah yang harapannya dapat memenuhi kebutuhan akan darah yang terus bertambah setiap saat.
Kegiatan donor darah ini dilaksanakan di Kantor Desa Tawangrejeni, Kecamatan Turen (9/8). Dimulai pukul 09.00 WIB, diikuti oleh lebih dari 50 pendonor terdiri dari mahasiswa KKN kelompok 75 dan anggota KKN Kelompok 73, 74, dan 76.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat. Saya baru kali ini menjadi pendonor darah, dan ternyata tidak semengerikan yang saya bayangkan”, kata Dina Kartika (20) salah satu pendonor dari Kelompok KKN 74.
Selain itu Kepala Desa Tawangrejeni, Bapak Riyanto turut mendukung positif kegiatan donor darah tersebut.
“Melalui kegiatan ini, meningkatlah kesadaran masyarakat desa akan pentingnya berbagi dan peduli dengan sesama” tutur Bapak Riyanto.