MALANGVOICE – Bima Sakti Nikko Steel Malang (BMS) yang menjamu Hang Tuah Sumsel (HTS), di lanjutan seri II Indonesian Basketball League (IBL), kembali dipermalukan di kandangnya, GOR Bima Sakti, dengan skor telak 28 – 63.
Penderitaan BMS sudah terjadi sejak quarter pertama. Tanpa diperkuat pemain pilar, seperti Yanuar Dwi Priasmoro, Restu Dwi Purnomo dan Barra Sugianto karena cedera membuat kinerja para pemain HTS sedikit ringan menghadapi tuan rumah.
Kapten HTS, Mei Joni, tampil gemilang menutup paruh babak pertama dengan koleksi 11 poin. 33-20 untuk keunggulan Hangtuah Sumsel.
Pemain BMS nampak kesulitan menembus pertahanan HTS. Untungnya, Freddy, bisa sedikit memberi perlawanan dan mengangkat semangat tim yang tetinggal poin cukup jauh.
Hingga selesai quarter empat, Freddy yang menorehkan 14 poin, tak mampu menyelamatkan kekalahan menyakitkan BMS. Tony Sugiharto dan Mei Joni menjadi bintang kemenangan bagi klubnya HTS. HTS menutup pertandingan dengan skor 28 – 63.
Kedua pemain itu memberikan andil lewat sumbangsih angka yang mereka buat 12 dan 11 poin. Selain itu, Andrie “Yayan” Ekayana, yang juga pernah berkostum BMS, juga bermain gemilang.
Yayan tampil selama kurang lebih 14 menit, Yayan mampu mencetak 8 poin, 5 rebound dan 2 assist. Asisten pelatih HTS, Paul Mario, mengaku diuntungkan dengan tidak adanya pemain inti BMS.
“Kami hari ini bermain bagus. Selain itu cederanya beberapa pemain pilar BMS menguntungkan kami. Semoga anak-anak tidak puas diri dan jangan sampai lengah,” ujarnya usai pertandingan.