Tahun Ini, 20 Titik Langganan Banjir Tuntas Dibenahi

Ilustrasi Banjir

MALANGVOICE – Pemkot Malang berkomitmen ada 20 titik wilayah yang kerap banjir tuntas dibenahi. Lalu target 2020 mendatang, Kota berjuluk Bhumi Arema ini bebas 100 persen dari kasus banjir maupun genangan.

Hal ini dibenarkan Wali Kota Malang, Sutiaji. Penanganan banjir ataupun genangan di Kota Malang menargetkan hanya tinggal 6 titik, dari total 26 titik rawan banjir yang sudah diidentifikasi.
Beberapa titik prioritas pembenahan itu adalah Kawasan Letjen Sutoyo, S Parman, Soekarno-Hatta, Borobudur, Candi Panggung, kemudian Galunggung, Sumbersari, Bareng dan beberapa titik lainnya yang kerap banjir saat hujan dengan intensitas tinggi datang.

Pembenahan tersebut telah dikerjakan mulai 2018 silam, maka diprediksi banjir di Kota Malang bisa 100 persen teratasi, 2020 mendatang.

“Kemarin kan disambung (dalam PAK) dan data yang disampaikan kepada kami dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang kira-kira nanti tahun 2020 insya Allah terurai,” urainya.

Sutiaji menambahkan satu pembenahan untuk mengatasi banjir dengan normalisasi saluran air alias drainase dan pengerukan sedimentasi (pendangkalan) sungai. Namun ia juga mengkhawatirkan terjadi longsor apabila dilakukan pengerukan tersebut.

“Seperti saat ini, pengerukan, kendala biasanya saat pengerukan temboknya kalau dikeruk nanti longsor,” tutup alumnus UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini. (Der/Ulm)