MALANGVOICE – Wali Kota Malang, Sutiaji, bersama dengan istri dan anak mengikuti vaksinasi di Gedung Kartini pada Selasa (23/3).
Sebelumnya Sutiaji bersama keluarga urung mengikuti vaksinasi tahap pertama karena positif Covid-19.
Proses vaksinasi yang dilakukan tidak jauh berbeda dengan prioritas lain. Melalui empat tahapan mulai dari pendaftaran, screening, penyuntikan vaksin dan observasi.
“Saya bayangin karena masuknya kemarin saya lihat ketika simbolis vaksin itukan kelihatan dalem gitu. Saya pikir itu sakit ternyata tidak sakit,” ujar Sutiaji seusai mengikuti vaksinasi.
Meski begitu, Sutiaji mengaku sempat merasa gugup sebelum menjalani vaksinasi pertamanya ini.
“Jujur saja saya deg-degan, semalam saya mikir gimana, ya. Karena ini kan yang pertama,” katanya.
Menanggapi ketegangan yang dirasakan, Ketua PKK Kota Malang, sekaligus Istri orang nomor satu di Kota Malang, Widayati mengatakan, ketegangan Sutiaji disebabkan karena tidak terbiasa disuntik.
“Memang kalau bapak (Wali Kota Malang, Sutiaji) itu ada ketegangan, karena memang jarang disuntik, kalau saya biasa. Dan alhamdulillah ketika disuntik gak ada rasanya,” imbuhnya.
Diakhir dirinya berharap meski telah melakukan vaksinasi tetap menerapkan protokol kesehatan 6M mulai dari mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas dan menjaga imun.
“Harapannya vaksin ini bisa bermanfaat selama pandemi covid-19. Pandemi ini kita belum tau kapan akan berakhir,” tandasnya.(der)