Susu Kambing Etawa Ketua LVRI Jadi Langganan Keturunan Syekh Abdul Qadir Jaelani

Ketua LVRI Kota Batu, Handri Isriawan dengan kambing etawanya (Achmad Sulchan An Nauri)

MALANGVOICE – Berawal dari iseng mengisi waktu liburan dengan ternak kambing etawa, Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota Batu, Handri Isriawan berhasil tembus pasar Jatim hingga Arab. Produk yang dijual dari hasi ternaknya itu ialah susu kambing etawa yang dinilai bermanfaat bagi kecerdasan anak hingga mencegah penyakit jantung.

Keisengan itu dimulai pada tahun 2011 dengan beternak kambing etawa sejumlah 2 ekor. Kini keisengan itu berbuah manis hingga kambing etawanya menjadi 200 ekor.

Handri mengatakan bahwa produksi air susu kambing etawa per hari bisa menghasilkan 35-40 liter dalam kondisi normal. “Saat ini kondisinya lagi kering sehingga hanya bisa menghasilkan 20 liter saja perhari,” keluhnya.

Harga air susu kambing etawa dipatok Handri dengan harga Rp27 ribu per liternya. “Pada masa pandemi ini permintaan air susu kambing etawa meningkat, namun sayang kambingnya lagi kering dan sedikit menghasilkan susu,” tambahnya.

Air susu kambing etawa Handri sudah merambah pasar Jawa Timur, yakni Sidoarjo, Surabaya, Pasuruan, dan lain-lain. Bahkan ia memiliki langganan dari Arab, tak main-main langganannya itu adalah anak keturunan ke 26 wali besar pada masanya, Syekh Abdul Qadir Jaelani yang bernama Syekh Ahmad Jaelani.

“Sejak tahun 2017 Syekh Ahmad Jaelani selalu ke sini setiap tahun, namun tahun ini tidak karena pandemi covid-19,” jelas Handri. Handri mengatakan bahwa susu kambing etawa miliknya memiliki kelebihan dibanding susu kambing etawa yang lain.

“Saya begitu memperhatikan kebersihan kambing dan kandangnya, selain itu saya meberi makan kulit ari kedelai yang diambil langsung dari kediri,” jelasnya. Sehngga susu kambing miliknya berbeda dengan yang lain dengan rasa yang enak dan tidak amis.(der)