Super Tucano untuk Latihan Tempur

Pilot Brazil disambut para pejabat saat mendarat di Lanud Abd Saleh.

MALANGVOICE – Pesawat Super Tucano yang hari ini mendarat di Lanud Abd Saleh, rencananya akan dipakai untuk berbagai kegiatan militer, salah satunya pelatihan tempur personel AU dan patroli pengamanan wilayah.

Komandan Lanud Abd Saleh, Marsma TNI H RM Djoko Senoputro, menjelaskan, Super Tucano tersebut merupakan pesawat tempur taktis. Hal ini bisa dilihat dari nomor registrasi ‘TT’ yang merupakan akronim dari Tempur Taktis.

“Sehingga fungsinya memang untuk tempur dan akan dipakai sebagai latihan tempur udara oleh personel AU,” urai dia.

Djoko menambahkan, kendati diproyeksikan untuk tempur, namun Super Tucano sementara hanya akan parkir di hanggar hingga otoritas TNI AU mengeluarkan izin terbang usai investigasi kecelakaan militer jatuhnya Super Tucano yang menewarkan empat orang, dua dari militer dan dua warga sipil.

Ia melanjutkan, Super Tucano yang datang hari ini sebelumnya sudah terbang melewati sembilan negara selama kurang lebih dua minggu dengan menempuh jam terbang sekitar 60 hingga 70 jam perjalanan sebelum mendarat di Malang.

Keempat pesawat dengan nomor registrasi TT-3110, TT-3114, TT-3115 dan TT-3116 itu dipiloti oleh pilot dari Brazil, diantaranya Luiz Ricardo Yoan, Mario Antonio Da Costa, Marcio Borquet, Almir Suman De Azevedo dan Eduardo Lourenco Rodrigues.