MALANGVOICE – Tahun 2016 ini Pemerintah Kabupaten Malang akan mulai studi kelayakan untuk tempat yang cocok dibangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Malang Barat, tepatnya di Kecamatan Ngantang.
Pembangunan RSUD ini memang urgen, mengingat warga di Ngantang dan sekitarnya sudah tumbuh pesat. Sehingga pemenuhan hak kesehatan masyarakat harus diperhatikan.
Menurut Kepala Puskesmas Ngantang, dr. Eko Nofiyanto, selama ini Puskesmas di wilayah Ngantang, Pujon, dan Kasembon selalu merujuk pasiennya ke luar kota. Bila pembangunan RSUD terealisasi, maka rujukan pasien akan lebih dekat.
“Rencananya memang tahun ini dilakukan study kelayakan. Pertama-tama melihat lokasi pendirian RSUD dengan berbagai pertimbangan, salah satunya akses jalan yang mudah. Nanti akan ada tim studi dari Dinkes dan Konsultan,” tambahnya.
Usai study kelayanan, proses pendirian akan dilakukan seperti izin pendirian, izin operasional, termasuk rekrutmen. “Dari rata-rata jumlah pasien di sana 100 orang, 15 persennya harus dirujuk. Jadi RSUD sangat dibutuhkan di sini, minimal tipe D atau sederhana. Ini untuk memenuhi hak warga atas kesehatan,” sambungnya.
Bila RSUD sudah dibangun, dr Eko berharap Puskesmas juga tetap diperhatikan agar tetap beroperasi. Sehingga pelayanan kesehatan di Kabupaten Malang semakin lengkap.