Staf Ahli Menko Polhukam Tampung Masalah Kemaritiman di Lanal Malang

Staf Ahli Menko Polhukam Bidang Kedaulatan dan Kemaritiman, Laksda TNI Dr Surya Wiranto, bersama para stake holder kemaritiman se Jatim. (deny)
Staf Ahli Menko Polhukam Bidang Kedaulatan dan Kemaritiman, Laksda TNI Dr Surya Wiranto, bersama para stake holder kemaritiman se Jatim. (deny)

MALANGVOICE – Lanal Malang menggelar rapat koordinasi dan pengkayaan materi bidang kedaulatan wilayah dan kemaritiman, Rabu (22/2).

Bertempat di gedung Gelombang Samudera, Mako Lanal Malang, acara dihadiri langsung Staf Ahli Menko Polhukam Bidang Kedaulatan dan Kemaritiman, Laksda TNI Dr Surya Wiranto dan seluruh stake holder di bidang kemaritiman se-Jatim.

Dalam pertemuan itu, setiap perwakilan menyampaikan apa saja yang terjadi dan menjadi masalah sehingga perlu dituntaskan bersama.

“Saya ingin tahu situasi yang berkaitan dengan hukum dan keamanan maritim secara langsung,” katanya pada MVoice.

Paling penting ia sampaikan tentang masih banyaknya penggunaan jaring cantrang bagi nelayan untuk menangkap ikap. Hal itu jadi masalah karena pemerintah belum bisa memberi pengganti jaring itu dengan yang ramah lingkungan.

“Alat tangkap ikan yang ramah lingkungan bisa ditegakkan lagi. Memang menjadi persoalan ketika para nelayan sudah banyak mengunakan jaring cantrang, sehingga perlu dukungan pemerintah,” ujarnya.

Selain itu permasalahan mengenai proyek tol laut dan perluasan pelabuhan di beberapa wilayah yang masih banyak terdapat ranjau bekas perang dunia. “Kalau itu sangat berbaha, jadi nanti saya akan minta bantuan dari anti penjinak bom dari Kopaska TNI AL,” lanjutnya.

Harapan Surya, setelah mendengar beberapa permasalah itu bisa difasilitasi untuk diangkat ke pusat dan dibantu percepat penyelesaian.

“Selama ini mungkin sudah dilaporkan tapi ada hambatan, jadi saya harap bisa bantu agar bisa langsung menyampaikan ke pusat,” tandasnya.