Smart City, Kado Manis di Akhir Kepemimpinan ER

Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko.(miski)
Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko.(miski)

MALANGVOICE – Program Smart City menjadi unggulan Pemkot Batu tahun 2017. Bersamaan dengan akan purna tugasnya Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko.

Program semula dicanangkan pada pertengahan 2016 lalu, melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK). Namun, karena gagal lelang, akhirnya dilanjutkan pada 2017 ini.

Smart City digadang-gadang dapat berjalan sukses dan memberi dampak positif bagi masyarakat Batu. Smart City baru dijalankan beberapa daerah di Indonesia, salah satunya DKI Jakarta.

Anggaran yang disiapkan pemerintah mencapai Rp10 miliar. Anggaran itu untuk pengadaan sarana prasarana. Saat ini sudah masuk proses lelang di LPSE.

“Saya harap berjalan sesuai konsep dan keinginan awal Smart City diterapkan,” kata Eddy Rumpoko yang biasa disapa ER, dalam beberapa kesempatan.

Tahap awal, program yang menjadi tanggung jawab Dinas Komunikasi dan Informatika ini difokuskan pada sektor pertanian.

Salah satunya, Smart City bisa mempromosikan, mempertemukan petani dan konsumen, serta memangkas panjangnya mata rantai perputaran produk pertanian (dari petania ke pasar).

“Sejak awal sudah saya sampaikan Smart City seperti ini, dan arahnya nanti semua dinas include, menjadi satu di dalam program itu. Pertanian dan pariwisata menjadi prioritas, karena selaras dengan visi misi,”

“Di perizinan misalnya, nanti sistemnya secara online dan ini bisa memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai perizinan,” papar dia.