MALANGVOICE – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Malang HM Sanusi angkat bicara soal tudingan LSM Lumbung Informasi Rakyat (Lira) Malang yang menilai pergantian Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanjuruhan terkesan dipaksakan.
“Pergeseran tersebut sudah melalui mekanisme dan evaluasi terhadap kinerja masing-masing pegawai,” ungkapnya.
Menurut Sanusi, mutasi tersebut bukan karena terburu-buru, pasalnya pihakanya telah melakukan pembinaan terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Malang.
“Ya akan terus jalan aja. Evaluasi akan tetap ada, dan pembinaan juga akan terus dilakukan,” jelasnya.
Namun, lanjut Sanusi, pihakanya akan terus menjalankan apa yang telah dilakukan dimana, posisi Direktur RSUD Kanjuruhan tepat diisi oleh dr Abdurachman yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Malang.
“Kalau jabatannya dikembalikan saya rasa tidak ya,” tegasnya.
Perlu diketahui, dr Abdurachman yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Malang ini pernah menjabat di Dinas Kesehatan Kabupaten Malang.
Pria yang akrab disapa Gus Dur ini sempat ketika menjabat di Dinas Kesehatan Kabupaten Malang diduga tersandung masalah pengadaan alat medis dan hingga saat ini masih belum selesai (SP3).(Der/Ulm)