MALANGVOICE – Paslon Bupati dan Wakil Bupati Malang, Lathifah Shohib – Didik Budi Muljono (Ladub) kerap mendapat keluhan soal jalan di desa yang masih berlubang dan membahayakan.
Hal itu didapat setelah hasil sejumlah blusukan dan kampanye yang dilakukan beberapa waktu ini.
Menanggapi itu, Calon Wakil Bupati Malang nomor urut dua, Didik Budi Muljono, menegaskan jika Paslon Ladub sudah mendesain program unggulan untuk membangun jalan di desa lebih bagus dan layak bagi pengguna kendaraan.
Program tersebut dinamakan “Sade Jamu” atau kepanjangan dari Setiap Desa Jalan Mulus. Menurut Pak Didik, sapaan akrabnya, program Sade Jamu sudah disiapkan dengan penghitungan yang tepat terhadap kemampuan APBD Kabupaten Malang.
“Memang pada saat membahas program ini saya dan Bu Nyai mendapat banyak masukan dari tim ahli untuk merealisasikannya jika nanti kami diamanahi menjadi Bupati dan Wakil Bupati Malang,” Kata Pak Didik.
Mantan Sekda Kabupaten Malang itu menjelaskan, program “Sade Jamu” bakal dilakukan dengan melakukan pendataan jalan desa yang masih belum layak. Jika data sudah ditabulasi, maka langkah selanjutnya adalah menentukan prioritas anggaran untuk perbaikan.
“Insya Allah dalam satu hingga dua tahun program Sade Jamu ini berjalan semua jalan di desa bisa kembali mulus dan layak bagi para pengendara kendaraan bermotor maupun mobil,” ujarnya.
Pak Didik juga menambahkan selama ini infrastruktur jalan menuju kawasan wisata juga masih banyak yang berlubang, sehingga mengganggu para wisatawan yang akan berkunjung.
“Kondisi jalan menuju beberapa pantai di Kabupaten Malang kondisinya juga sangat memprihatinkan, ini yang perlu kita perbaiki agar wisatawan bisa menuju kawasan wisata dengan nyaman dan bisa menambah PAD Kabupaten Malang kedepan,” bebernya.
Paslon Ladub optimis program “Sade Jamu” akan mampu menjawab keresahan masyarakat terkait pembenahan jalan desa yang selama ini belum menjadi prioritas.(der)