MALANGVOICE – Sebuah rumah dua lantai yang berada di Jalan Kyai Hasim, Kedungkandang, Kota Malang terbakar.
Kebakaran itu terjadi pada sekitar pukul 07.00, Selasa (26/10). Api pertama kali muncul dari lantai dua rumah tersebut.
Menurut keterangan warga sekitar, Muhammad Rofik (56), saat kebakaran rumah hanya dihuni Muhammad Nizar, anak dari pemilik rumah.
“Apinya muncul dari belakang lantai dua. Saat itu asap cukup banyak keluar dari jendela,” ujarnya saat ditemui Mvoice, Selasa (26/10).
Dalam waktu singkat api menyebar karena bangunan rumah tersebut memiliki banyak ornamen berbahan dasar kayu.
“Kan pemiliknya juga pengusaha kulit. Dan di rumah situ banyak sekali kulit yang disimpan,” kata dia.
Tak berselang lama petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang mendapatkan laporan dari warga bergegas menuju ke lokasi kejadian.
“Kami dapat informasi jam 7.45. Butuh waktu 10 menit perjalanan hingga sampai ke lokasi. Dan kami bergegas melakukan pemadaman,” ucap Teguh Budi Wibowo, Kepala UPT Damkar Kota Malang saat ditemui di lokasi.
Dia menyampaikan, proses pemadaman sendiri berjalan kurang lebih 30 menit, dengan mengerahkan 30 personil dan 7 mobil pemadam dan satu unit mobil rescue.
“Selama proses pemadaman kami tidak mengalami kendala. Meski tadi ada salah satu Petugas pemadam yang hampir tertimpa reruntuhan, tapi untungnya dia bisa memprediksikan secara tepat sehingga bisa menghindari kejadian itu,” Kata dia.
Dugaan awal penyebab kebakaran terjadi karena putung rokok yang belum dimatikan dan akhirnya menjalar ke seluruh rumah.
“Dugaan sementara itu, pihak kepolisian kini masih menggali informasi penyebab kejadian pastinya,” ucap dia.
Dari pantauan di lapangan hingga pukul 09.30 petugas pemadam kebakaran, bersama petugas kepolisian dan warga bersama-sama melakukan pembersihan puing-puing reruntuhan di jalan.
Selain itu, pembasahan juga dilakukan karena masih muncul beberapa api yang belum padam.
“Kami menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dan memperhatikan saat mematikan rokok dan kedua selalu lakukan pengecekan pada listrik. Karena dua hal itu yang sering mengakibatkan kebakaran terjadi,” tandasnya.(end)