Pupuk Nasionalisme, TPS 14 Junrejo Angkat Tema Pejuang

Tempat Pemungutan Suara 14 Desa Junrejo dikemas dengan suasana tempo dulu.(miski)
Tempat Pemungutan Suara 14 Desa Junrejo dikemas dengan suasana tempo dulu.(miski)

MALANGVOICE – Proses pemungutan suara resmi dimulai pukul 07.00 WIB, Rabu (15/2). Di Tempat Pemungutan Suara 14 Desa Junrejo, panitia KPPS mengangkat tema pejuang tempo dulu.

TPS yang menggunakan rumah warga ini dikemas ikonik. Warga RW08 Desa Junrejo disambut dengan banner ukuran kecil bertuliskan “Selamat datang di markas besar pejuang demokrasi”.

Bagian depan terdapat sepeda ontel, paralon yang dibuat mirip layaknya meriam. Ditambah janur kuning yang melengkung.

Petugas KPPS mengenakan pakaian pejuang yang khas berwarna coklat dipadukan dengan dasi pramuka. Mesin ketik tempo dulu menjadi pajangan sehingga suasana tempo dulu semakin kental.

Di TPS ini terdapat 350 warga pemilik hak suara sah. Ketua KPPS TPS 14, Dodik Winarno, mengatakan, panitia sengaja mengangkat tema ini sebagai bentuk flash back perjuangan pahlawan terdahulu.

Selain itu, warga bisa mengingat jasa-jasa pejuang dalam memerdekan Indonesia.

Proses demokrasi sejak awal ditandai dengan persaingan dan perdebatan antar Paslon dinilai membawa pengaruh ke masyarakat.

“Ingin mengingatkan kembali kepada masyarakat rasa nasionalisme, sehingga masyarakat memilih menggunakan hati nurani. Bukan kepentingan sesaat,” kata dia, beberapa menit lalu.

Menurut dia, tema pejuang ini juga untuk memikat warga agar nyaman datang ke TPS.

“Kami harap partisipasi warga tinggi, karena lima menit untuk menentukan lima tahun ke depan,” papar dia.

Warga dapat menggunakan hak pilih di TPS terdekat sampai pukul 13.00 WIB.