Punjul Minta KPP Pratama Tak Jadi ‘Momok’ Warganya

Plt Wali Kota Batu Punjul Santoso berdialog dengan petugas KPP Pratama Batu usai peresmian, Rabu (13/12). (Aziz Ramadani/MVoice)
Plt Wali Kota Batu Punjul Santoso berdialog dengan petugas KPP Pratama Batu usai peresmian, Rabu (13/12). (Aziz Ramadani/MVoice)

MALANGVOICE– Tempat Pelayanan Terpadu KPP Pratama Batu, resmi pindah, Rabu (13/12) di Jalan Cemara Dieng No.01 Sidomulyo, Kecamatan Batu. Dengan semakin dekatnya akses tersebut, diharapkan pula tidak membuat warga Kota Apel ini takut bayar pajak.

Plt Wali Kota Batu, Punjul Santoso dalam sambutannya mengatakan, jika ada warganya tersendat wajib pajak bisa jadi termasuk mayoritas petani sedang kolaps. Sehingga KPP Pratama Batu diharapkan dapat memberikan kesempatan berikutnya untuk wajib pajak.

“Jangan juga menjadi momok bagi warga saya. Misal petani kami kolaps karena kondisi alam tidak bisa setor ya harus ada komunikasi. Kami menyiapkan juga tempat konsultasi,” kata Punjul.

Terlepas dari itu, Punjul juga menyarankan agar ada reward and punishment kepada wajib pajak yang taat dan wajib pajak yang tersendat.

“Semisal ada homestay tidak bayar pajak biar dipasang papan saja supaya dapat efek jera. Kalau yang luar biasa wajib pajak diberi penghargaan,” ujar politisi PDI Perjuangan ini.

Punjul menambahkan, pihaknya akan mengawal terus wajib pajak agar memenuhi target 100 persen. Salah satunya juga dengan mengajak KPP Pratama Batu aktif sosialisasi di Balai Kota Among Tani.

“Misal nanti ada pekan panutan. Warga saya dikumpulkan untuk bersama-sama bayar pajak. Ada juga ATV bisa dimanfaatkan siaran TV gratis untuk sosialisasi,” tutupnya.(Der/Aka)